Menikah idealnya merasa bahagia, tidak kesepian, dan merasa tenang. Namun nyatanya, banyak pasangan yang masih merasa kesepian setelah menikah. Tentu hal ini perlu cari apa akar penyebabnya.
Merasa kesepian setelah menikah tidak selalu karena pasangan, peristiwa masa lalu atau inner child juga bisa menjadi penyebabnya. Pasangan seharusnya menjadi teman seumur hidup, berbagi kesedihan, rahasia, dan tentunya kebahagiaan.

Kontak : 0812-3008-1664 / 0811-3211-445 (WA)
Contents
8 Alasan yang Bisa Menjadi Penyebab Merasa Kesepian Setelah Menikah!
1. Kurang Quality Time
Jadwal sibuk nan padat merayap pasangan, akan mengurangi waktu bersama. Mungkin pasangan terlalu sibuk dengan pekerjaan atau anak-anak. Sehingga tidak punya atau mencari waktu untuk bersama sangatlah sulit.
Hal ini tentu akan membuat ruang kosong di hati, rasa kesepian akan semakin kuat meski telah menikah. Sangat perlu meluangkan waktu berdua untuk pasangan! Minimal 30 menit dalam sehari, meski hanya ngobrol ringan sebelum tidur.

2. Pasangan Tidak Hadir Jiwa Raga
Mendengarkan cerita pasangan merupakan salah satu dukungan emosional. Jika dilakukan, pasangan akan merasa dirinya dipahami dan diperhatikan. Misal ketika kelelahan sakit atau sedang merasa sedih.
Hal kecil ini, seperti menanyakan aktivitas seharian, memberi pelukan, melakukan kontak mata akan membuat pasangan bahagia. Artinya, hadir jiwa raga. Kehadiran pasangan tentu sangat diharapkan.

3. Jarang Melakukan Aktivitas Seksual
Pasangan yang jarang atau kurann puas dalam berhubungan seksual bisa menjadi penyebab pasangan merasa kesepian. Tentu menjadi persoalan yang sangat pentinng untuk segera diselesaikan.
Aktivitas seksual yang sama-sama menerima dan menikmati akan menghadirkan perasaan cinta yang besar. Semakin jarang melakukannya, semakin besar potensi untuk kehilangan cinta dan kasih sayang dalam pernikahan.

4. Komunikasi Tidak Berjalan Efektif
Sumber dari segala permasalahan rumah tangga berasal dari kurangnya komunikasi antar pasangan. Komunikasi sejalan dengan bisa memahami pasangan.
Kadang wajar saja kalau ada pasangan tiba-tiba marah, berharap pasangan langsung paham alasan yang membuatnya marah.
