Tipe Hubungan Dalam Pernikahan Pada dasarnya alasan utama yang mendasari perkawinan adalah untuk memiliki teman hidup yang disayangai dan mendapatkan kepuasan psikologis dari hubungan tersebut. Tetapi kenyataannya, perkawinan dapat menuju ke berbagai arah masalah sehingga ada berbagai tipe masalah hubungan dalam perkawinan. Nah jadi, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit pengetahuan seputar pernikahan yang berjudul Tipe Hubungan Dalam Pernikahan. Berikut adalah enam klasifikasi atau tipe hubungan dalam perkawinan menurut Cuber dan Harroff :
Rekomendasi Catering Pernikahan JATIM dan JABODETABEK Murah
Conflict habituated
Tipe hubungan ini adalah tipe pasangan yang jatuh dalam kebiasaan mengomel dan bertengkar. Kebiasaan ini menjadi semacam gaya hidup bagi mereka sehingga secara konstan selalu menemukan ketidaksepakatan. Jadi, stimulasi perbedaan individu dan konflik justru mendukung kebersamaan pasangan tersebut. Kadang didukung oleh kehidupan seks yang memuaskan.
source : ewoodandearth.com
Devitalized
Tipe hubungan ini merupakan karakteristik pasangan yang sekali waktu dapat mengembangkan rasa cinta, menikmati seks, dan satu sama lain saling menghargai. Namun mereka cenderung mengalami kekosongan perkawinan dan tetap bersama sama, terutama demi anak dan posisi mereka dalam komunitas. Cukup menarik, karena pasangan dengan tipe ini tak merasa bahwa dirinya tidak bahagia. Mereka berpikir bahwa keadaan yang dialami merupakan hal biasa setelah bertahun tahun penuh gairah dilampaui. Sangat disayangkan bahwa ini merupakan tipe yang paling umum dalam perkawinan.
Passive congenial
Pasangan tipe ini sama dengan tipe devitalized tetapi kekosongan perkawinan itu telah berlangsung sejak awal. Perkawinan seperti ini sering kali disebabkan perkawinan lebih didasari kalkulasi ekonomi atau status sosial, bukan karena hubungan emosional. Seperti pasangan tipe devitalized, hanya sedikit keterlibatan emosi, tidak terlalu menghasilkan konflik, tetapi juga kurang puas dalam perkawinan. Nyatanya pasangan pasangan ini lebih banyak saling menghindari bukannya saling peduli.